FC Internazionale yang sukses bangkit dari keterpurukan setelah memecundangi Hellas Verona lewat skor telak 3-0, dalam lanjutan Serie A Italia giornata 30, kini mulai bersiap menatap Giornata ke 31. Semringah dengan hasil tersebut, pelatih FC Internazionale, Roberto Mancini, tak ingin menikmatinya berlama-lama. Ia kini sudah memikirkan duel krusial pekan depan menghadapi AC Milan, dalam tajuk derby Della Madonnina.
Target yang diusung tim asuhan Roberto Mancini adalah kemengangan, walaupun tim sekota mereka juga pasti mengusung target yang sama.
Inter dan Milan kini berada di peringkat sembilan dan sepuluh klasemen sementara, dengan sama-sama mengoleksi 41 poin. Namun I Rossonerri masih memiliki laga yang akan dimainkan Senin (13/4) dini hari nanti.
Menghadapi duel panas bertajuk Derby Della Madonnina yang berlangsung 19 April di Giuseppe Meazza, legenda Inter Javier Zanetti menilai laga ini sebagai laga penentuan. Menurutnya, modal kemenangan besar atas Hellas Verona akan sangat berpengaruh untuk Inter.
"Derby Della Madonnina terasa sangat spesial. Laga ini bisa memberikan suntikan motivasi bagi para pemain untuk berjuang meraih hasil terbaik hingga akhir musim. Inter sedang beusaha menjadi lebih kompetitif musim depan," katanya.
Sebelum melakoni Derby Della Madonnina, catatan Inter tak lebih baik dari Milan. Dalam lima laga terakhir, Nerazzurri hanya memetik satu kemenangan, dua laga berakhir imbang, dan kalah dua kali. Sementara itu, Milan menang tiga kali, satu kali kalah, dan satu kali seri.
"Saya selalu merasa bangga bisa mengenakan jersey Inter. Saya berutang budi dengan klub ini karena Inter telah memberikan banyak hal buat saya. Saya ingin memberikan kontribusi terbaik untuk Inter," kata zanetti, yang kini menjabat sebagai Wakil Presiden Inter.